Rental AC dan Genset untuk event IBF 2021 di Bali merupakan project selanjutnya setelah Sukses Mandiri menjadi vendor rental AC pada PON XX dan Peparnas XVI di Papua bulan Oktober 2021 lalu,
Vendor Utama
Dalam pelaksanaan IBF 2021 di Bali, Sukses Mandiri menjadi vendor utama Rental Genset dan AC Standing. Kami mensupport 62 unit AC Standing 5 PK dan genset silent dengan kapasitas total 2000 kVA.
Untuk memenuhi kebutuhan daya sebesar itu kami mengerahkan 10 unit generator yang terdiri dari genset 100 kVA sampai 250 kVA. Power supply genset menjadi power supply utama setelah UPS Mobile PLN untuk kebutuhan power pendingin, penyiaran, dan back up. Semuanya tersebar baik di hall yang merupakan acara utama, maupun tenda latihan dan pemanasan.
Adapun penempatan AC standingnya, untuk hall kami tempatkan 20 unit AC, 25 unit di tenda latihan, dan 15 unit tenda pemanasan. Guna memimalisir terjadinya trouble, kami menyiagakan teknisi dan operator pada setiap titik area yang kami sebut dengan post. Dengan demikian, kami dapat melakukan pengecekan berkala secara rutin. Hal itu kami lakukan selama acara berlangsung yang merupakan SOP dalam pelayanan kami.
Prokes Ketat
Untuk pelaksananan instalasi membutuhkan waktu 5 hari sebelum even dimulai atau
11 november smpai dgn 15 november. Sejak kedatangan, proses instalasi dan selama acara berlangsung, tim Sukses Mandiri di bawah naungan PBSI wajib melaksanakan prokes yang ketat.
Selain wajib menggunakan masker, semua pekerja harus sudah tervaksin, dan PCR rutin setiap 5 hari sekali. Hal ini untuk memastikan dan mengamankan area zona terhindar dari potensi wabah covid yang masih melanda di berbagai belahan dunia.
Liputan Media
Indonesia Badminton Festival 2021 di Bali merupakan salah satu event penting bulutangkis bertaraf internasional yang diselenggarakan di Indonesia. Oleh karena itu tak heran jika event ini menjadi headline berbagai media massa nasional maupun luar negeri. Berikut kami kutip liputan media online terkemuka mengenai IBF 2021 di Bali
Standard Baru Event Olahraga
Penyelenggaraan Indonesia Badminton Festival (IBF) 2021 membuat Komite Olimpiade Indonesia (KOI) menemukan standar baru dalam menggelar agenda olahraga, khusunya di masa pandemi ini.
Sistem gelembung yang diterapkan dalam pelaksanaan IBF dianggap KOI merupakan terobosan tepat dalam pelaksanaan kompetisi di tengah pandemi. Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PBSI) selaku induk bulu tangkis Indonesia dianggap mampu menyusun tata kelola yang efisien.
“Dalam menggelar acara, PBSI selalu menjadi benchmark dalam tata kelola organisasi olahraga di Indonesia. Ini akan menjadi standar baru bagi ajang kompetisi di dalam negeri,” kata Ketua Umum KOI Raja Sapta Oktohari di Westin Resort, Rabu, 17 November.
